Suara Oke 1

3, 2, 1, yes Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh Sehat hari ini? Alhamdulillah Nah kita hari ini berbicara ada enak dan juga enak Kalau kita berbicara mengenai Luha Anai, ini adalah suatu keindahan yang ada di Sumatera Barat Hari ini sudah berakhir di Sumatera Barat kalau tidak lewat Luha Anai Namun pada tanggal 12 Mei 2024 malam, beberapa daerah Sumatera Barat dilanda hujan Karena bahwa perlawanan itu Luha Anai Sedikit bercerita dong Pak, tentang Luha Anai jauh Ya, terima kasih Pak Ramadhani Kalau kita melihat dan mengenai Luha Anai Luha Anai itu 20 kalanya Jadi itu adalah flashback kebelakangan pada zaman Belanda Jadi pada zaman Belanda, Belanda itu berpikir Karena dulu di zaman Belanda tidak mempergunakan alat remonstrasi jenderalan Mereka lebih banyak bergantungan adalah jalan kereta api Jadi tahun 1892, itu pertama musibah terjadi hancurnya Luha Anai Jadi tahun 1892 itu, kalau kita susulkan arsif-arsif yang ada di layarnya Jadi arsif di situ Dan di harga kereta api yang di siapkan Belanda itu kan tujuannya adalah untuk menghampung Batu Barat Dari Soekarno-Kanto ke Togayo Karena ada musibah Akhirnya musibah itu terdekat Syarikopo dan Geopetras Burungan dan negara-negara yang ada Kewisi pada waktu itu, kereta api sebelah yang jalan yang kita lalui setiap hari hari ini Pada saat itu hanya bisa dilalui oleh pandaraan berasif Karena pandaraan berasif Jadi lebar jalan itu hanya sekitar selebar 4 meter lebih kurang Artinya, daerah yang kita kenal dengan Anai yang aliran sungai itu adalah aliran sungai Anai Batam Anai itu Pada umumnya waktu itu adalah sudut daerah sungai Kemudian dalam perkembangan Dalam perkembangan zaman Dibubah Dengan meningkat sama reputasi Daerah mulai digendaraan Jalan yang empat menjadi lebar Dan seperti yang terjadi hari ini Itu tahun 1902 setelah kejadian bubah Kemudian kejadian selanjutnya adalah pada tahun Yang kita dijematkan dalam BPK Terjadi lagi musibah tahun 1904 Kalau kita lihat lagi gambar persis juga seperti ini Jadi meningkat sama Beranjak lagi Setelah 1904 Di tahun sekitar 2012-2013 Terjadi lagi musibah Yang persis juga sama Yang berbedanya Di 2012-2013 itu Yang dahulu yang kita kenal namanya jalan yang terakhir Yang seingat saya Kalau saya ringan baca-baca data Namanya itu adalah daerah Barsu-Baldu Jadi pas yang berada di jembatan yang kaning 2 Musibah itu tidak sampai disitu Jadi hanya sekitar yang dibawah Hanya yang 4 Yang kita kenal hari ini Megabendung Sampai yang Yang kita ingat hari ini yang hancur Itu adalah Jadi posisinya persis Tapi ditambah Terjadi lagi pada musibah itu juga Yang di Kelopak Gedel Jadi kebawahnya kan disitu Yang namanya adalah Kelopak Gedel Kelopak Gedel itu ada sebuah jembatan juga Itu pun hancur Jadi Itu di tahun 2012-2013 Hari ini 11 Mei kemarin Lagi terjadi Inilah kalau dibandingkan Dengan data-data yang lama Inilah musibah yang paling berdasar Yang paling besar Yang paling memporak-poranggakan Daerah Lumpahanai Nah dengan porak-poranggak ini Kalau tentu ini butuh Penelitian lebih lanjut oleh para pakar Para seperti pengambil kebijakan Kita paling banyak melihat Terjadi musibah-musibah di bandang itu Hanya Lahardingin Hanya Lahardingin Sebetulnya tidak itu saja Tentu ada juga Prose Dan jadi musibah ini mungkin terjadi gabungan Karena di sebelahnya kan adalah Singgalang Nah jadi Antara dua ini Karena dari Keputusan Di Kelohan itu Dia bertemu lagi dengan Singgalang Ini kan juga menambah Yang untuk Dia menjadi presiden Dari posisi yang Terjadi hari ini tentu Kalau melihat dari sejarah yang lama Saya ingat 2009 Menjadi terpilih Menjadi ngotak republik di seluruh Nusantara Barat Saya hanya diingatkan waktu itu Alma Padika Bilau juga adalah Sudah ngotak republik waktu itu Beliau menyampaikan ke saya Karena dia sudah menjadi Karena kita tahu bahwa Nusantara Barat adalah sebuah sejarah Sebuah Tempat wisata yang sangat indah Karena sekitar seluruh Nusantara Barat Beliau mengingatkan Ini perlu ada pengawasan Dan siapalah masyarakat dan asuran-asuran Yang berkaitan untuk tidak itu terganggu Kembali Itu pada waktu itu beliau menyampaikan Dia ingat saya waktu itu Pergantian Pergantian Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama Pertama