Details
Nothing to say, yet
Big christmas sale
Premium Access 35% OFF
Details
Nothing to say, yet
Comment
Nothing to say, yet
Menggapai Nur Muhammad Konsep Nur Muhammad bukan sekedar doktrin kosmologi sofistik tetapi telah menjadi paradigma pemikiran dan amalia bagi seluruh aktivitas kehidupannya dalam bentuk Musyahadah Nur Muhammad Musyahadah Nur Muhammad terdiri dari 3 peringkat yaitu yang pertama mengenal diri dan asal kejadian diri kedua mematikan diri dan ketiga menyadari akan sir Allah dalam diri yang dimaksud dengan mengenal diri dan asal kejadian diri menyaksikan dengan kesadaran hati yang penuh bahwa diri manusia itu ada sebab Nur Muhammad Nur Muhammad adalah sifat Allah yang memancar dari zat yang tidak dikenal keberadaan Nur Muhammad sebagai manifestasi sifat Allah tercantum bersama zatnya karena sifat melekat pada zat dan tidak dapat dipisah-pisahkan sedangkan manusia dan alam terjadi dari Nur Muhammad jadi antara alam manusia dan Tuhan walaupun wujud tohirnya nampak berbeda-beda namun pada hakikatnya adalah satu jua karena alam dan manusia hanyalah manifestasi atau pancaran dari sifat-sifat Tuhan dalam pengertian itu wujud alam adalah nisbi berpangkal dari pemikiran itu manusia terdiri dari dua aspek yaitu diri sebagai hamba dan diri sebagai insan diri sebagai hamba terstruktur dari empat unsur alam yaitu tanah, air, angin, dan api sedangkan diri sebagai insan terstruktur dari anasirmada, madi, mani, dan manikam diri yang diliputi oleh anasirmada, madi, mani, dan manikam naik derajatnya dari statusnya sebagai hamba menjadi seorang insan halifatullah hakikat diri insan terkandung di dalam manikam yaitu ruh yang berasal dari Nur Muhammad sewaktu berada di dalam taraib manikam dikawal oleh sahabat-sahabatnya yang empat yaitu camaria, tubania, tabunia, dan uria tubania mewakili istilah jisim latif dari unsur air tabunia mewakili istilah jisim latif unsur tanah uria mewakili istilah jisim latif dari unsur api camaria mewakili istilah jisim latif dari unsur udara atau hawa keempat-empat sahabat ini tidak lain adalah daya malaikat Jibril, Mikael, Israfil, dan Israel Jibril dan Mikael melambangkan sifat jalal dan jamal Allah sedangkan Israel dan Israfil sebagai itibad sifat kohara dan kamalnya atau dalam tasawuf jawa juga dikenal dengan sebutan sodara empat atau dulur papat mereka senantiasa ada bersama-sama diri membimbingnya menuju kehidupan anak insan yang sempurna yaitu yang sadar akan asalmu asalnya dari kehadiran Tuhan yang Maha Esa yang dimaksud mematikan diri sebelum kematian mematikan diri dalam konteks ajaran tasawuf bukan berarti bunuh diri tetapi maksudnya selagi manusia masih hidup hendaklah memasuki alam kematian dalam kehidupan nyata dengan kata lain mematikan diri adalah mati dalam hidup yang diusahakan secara sadar yaitu dilakukan dengan memfanakan diri ke dalam liputan Tuhan Al Hayu melalui Musahadah Nur Muhammad mati dalam hidup tidaklah berarti hancur dan musnah dalam kematian ini manusia memasuki alam kehidupan yang sebenarnya yaitu hayun di dalam hayun wajah Tuhan dapat dipandang sedangkan memandang wajah Tuhan adalah pengalaman yang diidam-idamkan seluruh penghuni surga mati dalam hidup menjadikan hidup semakin hidup sedangkan menyadari akan sir Allah dalam diri berarti membenamkan segala rasa dan kehendak ke dalam liputan Ruh Idhafi yang berada di relung hati yang paling dalam yang menjadi sumber kehidupan yang menjadi tajalli Allah sir berasal dari Nur Muhammad hakikat manusia kesadaran ini dinamakan kesadaran hakikat menjadi intipati makrifatullah dalam tasawuf mengajarkan sekarang siapa yang telah sanggup menenggelamkan dirinya ke dalam kesadaran musahadah Nur Muhammad sehingga mampu menyaksikan hakikat wujud yang satu maka ia dapat menjadi manusia sempurna karena perilaku dan segala aktivitasnya senantiasa berada dalam liputan murakabah Allah dia berpeluang menjadi awliya Allah yang bertubuhkan alif seperti tubuh Rasulullah alif adalah itibar bagi sifat hayun Allah pernah mengalami kematian sedangkan berbicara tentang jalan musahadah Nur Muhammad menurut konsep tasawuf manusia dapat mengetahui Tuhan hanya melalui kesadaran intuitif dan atau ilham yang dihasilkan dari jalan musahadah musahadah sebagai jalan ditempuh melalui sholat daim dan zikir sholat didirikan bukan untuk menyenangkan Tuhan tapi untuk berzikir atau mengingat Tuhan dan mencegah timbulnya perbuatan fahsyah dan perbuatan munkar pemahaman ini berimplikasi pada perlunya menunaikan sholat daim sholat daim ialah zikir yang diamalkan sepanjang masa tidak pernah putus di dalam diam atau bicara sambil beristirahat atau beraktisitas ketika tidur maupun bangun senantiasa sadar akan liputan sehingga seluruh gerak tubuh adalah bagian dari gerak sholat sedangkan zikir dapat melenyapkan sifat-sifat hamba pada nafs insan apabila nafs terliputi zikir kalimat toibah kesadaran nafs akan liputan Tuhan kepadanya menyelubungi hati dan pikiran selanjutnya dalam peringkat kesadarannya yang paling dalam zikir memasuki alam fana yaitu alam kosong dari berbagai angan-angan dan persepsi pikiran sekaligus memasuki alam baka yaitu alam kekekalan dalam kesejatian diri pada tahap inilah mata hati manusia terbuka dan nampak dihadapannya terpampang jalan kebenaran apabila tabir yang menyelubungi hati telah terbuka maka manusia bisa melihat sesuatu sebagaimana apa adanya penglihatannya tidak melampaui dan tidak pula menyimpang dari apa yang sebenarnya berlaku yaitu kebenaran Alhamdulillah Terima kasih telah menonton Terima kasih telah menonton